Desa Lelea: Desa Adat Warisan Karuhun

Budaya bukan hanya menjadi wadah ekspresi bagi masyarakat, namun berisi
ajaran dan tuntunan agar manusia dapat hidup selaras dengan Tuhan dan Alam
Semesta. Nilai pada setiap lakunya sangat dijaga agar hidup selalu teratur dan
tertata. Menjaga dan melestarikannya menjadi tugas kita bersama, dengan tujuan
memberikan penghargaan dan penghormatan terhadap nenek moyang, serta
mengutuhkan identitas bangsa.

Desa Léléa menjadi saksi bagaimana peleburan budaya terjadi berulang kali dengan proses yang relatif dinamis. Uniknya, budaya di Desa Léléa berkembang dengan baik hingga sekarang, sehingga tak heran masyarakat hidup penuh kedamaian. Delapan rangkaian adat yang dilakukan sepanjang tahun merupakan bukti nyata bagaimana masyarakat Léléa sangat menghormati para karuhun mereka. Memang sudah sepantasnya masyarakat menyatukan diri dengan identitas mereka yang otentik, yaitu budaya.

Hadirnya buku ini merupakan wujud kolaborasi Pertamina dengan Putra-Putri
Daerah dalam menjaga warisan luhur. Tak hanya fokus dalam menjalankan
aktivitas operasional perusahaan yang bertanggung jawab atas keberlanjutan
energi, Pertamina sebagai perusahaan penyedia energi terbesar di Indonesia
berupaya menyelaraskan kegiatan operasional dengan kepedulian lingkungan
dan sosial. Salah satunya mendukung upaya pemerintah Kabupaten Indramayu
untuk melestarikan budaya tradisional di Desa Léléa, khususnya di kalangan
generasi muda melalui pembuatan buku budaya ini.

• Judul Buku : Desa Lelea: Desa Adat Warisan Karuhun
• Penulis : Alfa Gasani & Janaka Isnan Daru
• Halaman : x + 293 Halaman
• Ukuran Buku : 17,6cm x 25cm
• ISBN : —